Wortel dengan nama ilmiah Daucus carota
ini berwarna orange dan tumbuh liar di daerah subtropis di kawasan Asia
tengah dan pertama kalinya ditemukan sejak 6.500 tahun lalu kemudian
penyebarannya sampai di indonesia saat ini.
Wortel dapat dibudidayakan dengan
menanam umbi dan akarnya dengan siklus hidup antara 1 hingga 2 tahun.
Bentuk umbinya menyerupai tanduk dengan kandungan dan manfaat wortel yang mengandung lebih dari 80 nutrisi seperti beta karoten, vitamin A, B kompleks, Vitamin C , kalsium dan lain-lain.
Satu cangkir (122.00 gram) wortel mentah
mengandung 52.46 kalori. Umbi wortel dapat dimanfaatkan sebagai bahan
kosmetika dan pengobatan serta sebagai bahan makanan sehari-hari.
Pemanfaatan Wortel Untuk Kosmetika
Dalam dunia kecantikan, pemanfaatan wortel sebagai bahan kosmetika hingga saat ini banyak kita temukan dalam berbagai produk. Kandungan beta karoten dan beberapa vitamin pada wortel dapat melembabkan kulit, mencegah penuaan dini serta dapat mencerahkan kulit secara alami.
Umbi wortel juga bisa dijadikan sebagai
masker wajah dengan memanfaatkan hasil parutan umbi wortel dengan
campuran kuning telur ayam kampung. Resep ini dioleskan hingga merata
pada wajah maupun pada bagian kulit lainnya hingga kering sebelum
dibilas hingga bersih.
Selain untuk kecantikan kulit, kandungan wortel juga dapat merangsang pertumbuhan rambut, dan memperkuat jaringan tempat tumbuhnya helai rambut kita. Wortel juga dapat digunakan sebagai hairtonic untuk menjaga kelembaban kulit kepala akibat kerusakan kolagen. Hairtonic
ini disarankan untuk orang yang mengalami rambut kering dan rapuh
dengan memanfaatkan air perasan umbi wortel lalu mengusapkannya ke kulit
kepala.
Pemanfaatan Wortel Untuk Bahan Pengobatan
Beberapa jenis penyakit dapat
disembuhkan dengan menggunakan wortel. Banyaknya kandungan vitamin dan
mineral dalam umbi wortel sangat mendukung untuk mempercepat penyembuhan
beberapa penyakit, antara lain:
- Senyawa beta karoten yang terkandung dalam umbi wortel sangat manjur untuk mencegah dan memerangi penyakit kanker seperti kanker payudara, kanker serviks (kanker leher rahim), kanker pankreas, kanker paru-paru, kanker prostat maupun kanker saluran kemih. Selain dapat mencegah dan mengobati kanker, wortel juga bermanfaat untuk menyamarkan flek-flek hitam pada kulit.
- Senyawa yang terkandung pada wortel sangat baik untuk mencegah dan mengobati penyakit rabun senja dan beberapa masalah lain yang berhubungan dengan penglihatan.
- Manfaat wortel lainnya dalam dunia medis adalah mengatasi tukak lambung, amandel, gangguan pada sistem pernapasan, mencegah sambelit, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan penyedia kalsium dalam proses pembentukan tulang.
- Terakhir, zat-zat yang terdapat dalam wortel seperti paspirine bermanfaat untuk mengatasi kemandulan dan menyuburkan sistem reproduksi.
Pemanfaatan Wortel Sebagai Bahan Makanan
Wortel mempunyai rasa renyah dan enak
sehingga sangat cocok untuk segala campuran jenis bahan makanan lainnya.
Bahan makanan yang sering kita jumpai saat ini seperti masakan sup,
capcai, bistik, masakan kari dan beberapa makanan lainnya.
Dalam industri makanan, hasil pengolahan
umbi wortel banyak kita jumpai dalam bentuk minuman dan makanan seperti
jus wortel, manisan, snack dan dapat pula dijadiakan sebagai bahan
pewarna alami untuk berbagai jenis makanan dll.
Selain kandungan dari umbi wortel, biji wortel juga banyak mengandung flavonoid, minyak atsiri, termasuk asaron, pinen, limonen, asam tiglat, azaro, bisabol, dan meristin yang berkhasiat memberikan efek aprodisiak.
Daun wortel dapat dijadikan sayuran dan mengandung paspirine yang bermanfaat untuk merangsang kelenjar pituitary
(kelenjar di bawah otak) yaitu kelenjar berperan penting dalam
memberikan pesan untuk pelepasan hormon seks sehingga dapat meningkatkan
fungsi kerja kelenjar endoktrin dalam menjaga kesuburan sistem
reproduksi.